Pages

Sabtu, 11 Agustus 2012

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan II


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

                                 Sekolah                         : SMA NEGERI I MAKASSAR
                                 Mata pelajaran               : Sejarah
                                 kelas/semester               : X/2
                                 Pertemuan                     : 2 (dua)
                                 Alokasi                          : 2 x 45 menit


Standar kompetensi      : 2.    Menganalisa peradaban indonesia dan  dunia
Kompetensi dasar        : 2.1  Menganalisa kehidupan awal masyarakat  indonesia                                 Indikator                     : -      Menjelaskan penemuan janis- jenis  manusian purba

A.    TUJUAN PEMBAHASAN
Peserta didik mampu untuk :·           Menjelaskan penemuan jenis- jenis manusia purba 

B.     MATERI AJAR
Jenis manusia purba di indonesia

              Manusia yang hidup pada zaman proaksana sekarang sudah berubah menjadi fosil. Jenis- jenis manusia purba yang banyak ditemukan dipulau jawa, antara lain sebagai berikut:
1.      Pithecantropus (manusia kera)
        Fosil pithecantropus merupakan jenis fosil manusia purba yang paling banyak ditemukan di indonesia. Fosil- fosilnya banyak ditemukan pada lapisan plestosen bawah ( didaerah jetis ) dan tengah ( didaerah trinil).pithecantropus hidup secara berkelompok dan diperkirakan hidup dengan cara berburu atau menangkap ikon serta mengumpulkan makanan (hunting and food gathering). Penemuan fosil pithecantropus, disamping jumlahnya paling banyak juga bervariasi, antara lain sebagai berikut:

a.       Pithecantropus erectus
  Penelitian pertama tentang manusia purba di indonesia dilakukan seorang dokter bernama EUGENE DUBOIS, pada tahun 1890 ia berhasil menemukan tengkorak manusia purba. Eugene dubois pernah menggenggam dunia ilmu penetahuan, penemuan fosil tersebut dihubungkan dengan teori evolusi darwin karena di anggap sebagai  makhluk peralihan dari kera ke manusia (missing linf)
b.      Pithecantropus mojokertensis
  Pada tahun 1936 van koeningswald menemukan sebuah fosil tengkorak pada lapisan plestosen bawah (lapisan jetis) di perning mojokerto.
c.       Pithecantropus robustus
  Dalam penelitian berikutnya, von koeningswald masih mengemukakan lagi beberapa jenis fosil manusia purba di desa trinil, ngawai jawa timur dia menemukanjenis manusia purba sejenis pithecantropus yang ditemukan didaerah mojopkerto, karena ukuran tubuhnya lebih besar dan kuat maka fosil tersebut di namakan pithecantropus robustus (manusia kera yang kuat) 

2.      Meganthropus paleojavanikus ( manusia raksasa tertua dari jawa)
       Manusia purba tertua yang ditemukan oleh van koeningsward tersebut memiliki ukuran tubuh yang jauh lebih besar dari pada ukuran manusia purba lainnya sehingga dinamakan megantropus paleojavanicus ( manusia raksasa tertua dari jawa)
3.      Homo
       Secara fisik dan kualitatif manusia purba jenis homo ini sudah lebih maju dan sempurna jika dibandingkan dengan jenis manusia purba megantropus maupun pithecantropus, secara fisik , ciri- ciri manusia homo sudah mirip dengan manusia modern sekarang.

C.    METODE PEMBELAJARAN
·         Ceramah berpariasi
·         Tanya jawab
·         Pemberian tugas

D.    LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN
1.      Kegiatan awal
·           Apresiasi guru mengajukan pertanyaan mengenai pengertian manusia purba
·           Menyampaikan tujuan pembelajaran
2.      Kegiatan inti
·           Guru menjelaskan penemuan dan jenis- jenis manusia purba
·           Siswa mampu menyusun kronologi mengena jenis- jenis manusia purba yang         ditemukan di indonesia.
3.      Kegiatan akhir
·           Bersama- sama melakukan refleksi materi yang telah di bahas
·           Menarik kesimpulan materi.

E.     SUMBER BELAJAR/ALAT/BAHAN
·           Sumber belajar berupa buku SMA
       Herimanto. 2009.  Platinum Sejarah I  Pembelajaran          Sejarah Interaktif. Tiga Serangkai
·           Buku- buku penunjang yang relevan
       Rahim, Rauf. 2007. Sejarah Indonesia Lama. UNM: FEIS
       Read, Robert Dick. 2005. Penjelajah Bahari. Bandung: Mizan Pustaka
·           Internet
·           Papan tulis
·           LCD

F.     PENILAIAN
1.      Jelaskan arti penting penemuan arkeologi terhadap pengembangan sejarah kedepannya.!
2.      Mengapa penemuan manusia purba di Jawa sangat penting?
                                               





                                                                                     Makassar,      Februari 2011





Guru Mata Pelajaran


Drs . Irwan A. Parawansa
Nip. 19620416198803 1 011

0 komentar:

Posting Komentar